Juara Grand Slam lima kali dan mantan petenis nomor satu dunia Maria Sharapova mengungkapkan keputusannya untuk pensiun dari tenis ketika melakukan live Instagram dengan Novak Djokovic. Ya, keputusan untuk pensiun dari dunia tenis itu telah dilakukannya pada Februari lalu
Seperti diketahui, petenis asal Rusia berusia 33 tahun itu menikmati karir yang luar biasa. Dirinya berhasil memenangkan 36 gelar WTA dan bertahan selama 21 minggu sebagai petenis wanita no 1 di dunia. Dirinya juga dikenang ketika tampil di Wimbledon 2004 saat baru berusia 17 tahun. Juga sering menjadi petenis unggulan dalam berbagai turnamen.
Saat ini Maria menjalani karantina bersama orang tuanya di rumah terkait pandemi coronavirus yang melanda dunia. Sharapova merefleksikan bagaimana dia sampai pada keputusan untuk pensiun ketika melakukan obrolan live Instagram bersama petenis putra no 1, Novak Djokovic.
Diakui oleh Sharapova bahwa dirinya begitu keras terhadap dirinya dengan melewatkan dari satu turnamen ke turnamen lainnya. Dan kini Sharapova merasa lega karena sudah tidak melewati fase tersebut. Sharapova mengaku siap menjalani kehidupannya sekarang.
Dalam obrolan tersebut, Sharapova juga mengungkapkan apa yang dilakukannya setelah pensiun dari dunia tenis. Dirinya mengaku senang dengan banyak hal seperti minatnya dalam bidang arsitektur.
Serena Williams Bagikan Masker
Sementara itu, dari berita tenis lainnya diberitakan Serena Williams membagikan masker. Juara Grand Slam sebanyak 23 kali itu bekerjasama dengan Bella Canvas untuk mendistribusikan 45.000 penutup wajah kepada masyarakat yang membutuhkan selama pandemi global saat ini.
Masker wajah tersebut akan disediakan secara gratis, tetapi orang harus membayar biaya pengiriman dan biaya penanganan. Serena memposting update status di akun Instagram-nya tentang alasan mengapa ia memutuskan untuk memulai inisiatif ini. “Jadi, kita harus menggunakan masker untuk melakukan semua kegiatan sehari-hari seperti pergi ke toko kelontong,” ungkapnya.
Ya, langkah ini tentu sangat baik. Semua pihak kini terus berusaha untuk menekan penyebaran pandemi corona. Menggunakan masker merupakan salah satu cara untuk mencegah penyebaran virus tersebut.
The Real Heroes Project
Tak hanya Serena Williams yang ikut ambil dalam langkah positif mencegah penyebaran ini. Sejumlah bintang tenis dunia lainnya juga menggalang program untuk bisa membantu mengatasi situasi sulit saat ini.
Salah satunya diwujudkan dalam The Real Heroes Project yang diikuti diantaranya oleh Ashleigh Barty, Bianca Andreescu, Naomi Osaka, Coco Gauff dan Victoria Azarenka.
Program ini bukan hanya dilakukan oleh bintang tenis, namun melibatkan 13 liga olahraga profesional, yaitu WTA, ATP, MLB, MLS, NASCAR, NBA, NFL, NHL, NWSL, USGA, WNBA, dan WWE.
Pada hari Rabu 6 Mei lalu, setiap atlet menggunakan media sosial untuk menyampaikan pesan terima kasih kepada para pahlawan kesehatan. Langkah ini tentu patut diapresiasi. Setidaknya apa yang mereka lakukan merupakan bentuk dukungan nyata yang diharapkan bisa membuat para petugas garis depan bisa lebih bersemangat dalam memerangi virus tersebut.
Sejak menyebarnya wabah COVID-19, dunia olahraga telah banyak menggalang program untuk membantu melawan virus tersebut. Sebagai contoh program WTA 4 Love yang bertujuan mendukung mereka yang terkena dampak coronavirus. Sementara Melalui ‘Proyek Pahlawan Sejati’, komunitas olahraga berkumpul untuk memberi hormat kepada individu heroik yang beraktivitas di bidang perawatan kesehatan.
Program Membantu Petenis Terdampak
Sejumlah organisasi tenis dunia telah membuat program untuk membantu petenis yang terkena dampak pandemi coronavirus.
Dalam program ini ditargetkan bisa mengumpulkan sedikitnya $6 juta atau sekitar £ 4,8 juta. Dalam program itu akan menargetkan sekitar 800 pemain tunggal dan ganda ATP dan WTAs. Angka itu kemungkinan akan meningkat karena adanya sumbangan dari sejumlah pemain, seperti Andy Murray.
Seruan untuk menyumbang juga disuarakan oleh Novak Djokovic. Petenis ini berharap petenis papan atas bisa ikut berdonasi.
Program tersebut dibuat oleh ATP, WTA, Federasi Tenis Internasional dan empat Grand Slam olahraga yaitu Australia Terbuka, Prancis Terbuka, Wimbledon, dan AS Terbuka.
ATP dan WTA akan mengelola distribusi uang, dengan kelayakan penerima bantuan ditentukan oleh peringkat pemain dan penghasilan sebelumnya. Dana tersebut akan dibagi rata antara petenis pria dan wanita.
Sementara itu, petenis nomor satu dunia Djokovic bersama Roger Federer dan Rafael Nadal berharap para petenis papan atas bisa berkontribusi hingga terkumpul dana $1 juta. Namun diakuinya tetap sulit untuk “menekan pemain agar bisa berdonasi, apa pun peringkat mereka”.
Rasa keberatan salah satunya diungkapkan oleh Dominic Thiem.
“Saya melihat para pemain di Tur ITF tidak berkomitmen pada olahraga 100%. Banyak dari mereka sangat tidak profesional. Saya tidak melihat mengapa saya harus memberi mereka uang,” ungkapnya kepada surat kabar Austria, Krone.
Sekarang para pemain dapat memberikan sumbangan langsung ke program Player Relief.
Ya, dunia kini tengah berduka karena pandemi corona. Diharapkan pandemi ini segera berakhir dan turnamen tenis akan bisa kita saksikan kembali. Stay tune terus bersama SBOTOP untuk terus mengikuti berita tenis terbaru dunia.
●●●
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita TENIS dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan