Liga Italia: Berapa Gol akan Dicetak Inter ke gawang SPAL?

SPAL vs Inter Milan

La Beneamata Inter Milan tidak boleh gagal mendulang poin sempurna di giornatta 33 Serie A Liga Italia, 17 Juli 2020 pukul 02.45 dini hari WIB mendatang. Terutama jika skuad besutan Antonio Conte ini masih ingin menjaga peluang mereka meraih gelar Scudetto di akhir musim kompetisi 2019/2020.

Inter Milan akan melakoni lawatan menuju Stadio Paolo Mazza – Ferrara untuk menantang tuan rumah sekaligus penghuni dasar klasemen sementara, SPAL. Namun, Inter Milan datang dengan catatan kurang meyakinkan di 2 pertandingan terakhir.

Meski berada di dasar klasemen, beberapa pemain SPAL memang tampil cukup mengesankan sepanjang musim 2019/2020 ini. Salah satunya adalah Andrea Petagna. Striker 25 tahun asal Italia ini mampu tampil produktif dengan catatan 12 gol dari 30 (2.551’ menit) penampilan. Catatan ini membuktikan jika Petagna memang masih layak untuk tampil di level terbaiknya. Mantan striker Atalanta ini diharapkan bisa tampil maksimal pada pertemuan kontra Inter Milan di pekan ini.

Meskipun baru menjalani musim perdana di Italia, Romelu Lukaku mampu memberikan bukti jika dia adalah salah satu striker top dunia. Mantan striker Manchester, Everton dan Chelsea ini mampu menciptakan total 20 gol dari 31 (2.602’ menit) penampilan. Dia pun juga 29 kali tampil sebagai starter dan hanya 7 kali digantikan. Romelu Lukaku diyakini akan kembali menjadi tumpuan Inter Milan di sektor depan. Striker jangkung ini diharapkan bisa memberikan kontribusi besar dengan gol demi gol penting yang sukses dia ciptakan.

Ketajaman Romelu Lukaku di sektor depan juga tidak lepas dari peran penting Antonio Candreva di sektor tengah. Terbukti gelandang 33 tahun asal Italia ini telah sukses mencatatkan 7 assist dan 4 gol dari 26 penampilan. Candreva jelas akan kembali menjadi andalan sekaligus kreator serangan Inter Milan di laga kontra SPAL.

Menjamu Udinese di Stadio Paolo Mazza – Ferrara, SPAL harus mengakui keunggulan tamunya dengan skor telak 0-3. Bahkan tuan rumah sudah harus tertinggal 2 gol sebelum jeda melalui Rodrigo de Paul (18’) dan Stefano Okaka (35’). SPAL yang sedikit tampil aggressive di babak kedua harus kembali kebobolan di 10’ menit akhir. Kevin Lasagna mampu menambah keunggulan Udinese atas SPAL dengan skor 3-0 berkat golnya di menit ke-81’ usai sukses memanfaatkan assist Seko Fofana.

opacity 0

KLIK DISINI
Untuk melihat odds terbaru

Liga Premier

Hasil kurang memuaskan juga diraih oleh tim tamu, Inter Milan. Bertandang ke Stadio Marc’ Antonio Bentegodi – Verona, Inter hanya mampu bermain imbang 2-2 atas Hellas Verona. Bahkan anak asuh Antonio Conte harus tertinggal 0-1 hingga jeda berkat gol cepat Darko Lazovic (2’). Memasuki 45’ menit kedua, Inter Milan sempat bangkit dengan menciptakan 2 gol balasan. Masing-masing dicetak oleh Antonio Candreva (49’) dan bunuh diri Federico Dimarco (55’). Akan tetapi, buruknya konsentrasi barisan belakang Inter Milan membuat mereka kecolongan di penghujung pertandingan. Adalah gol telak Miguel Veloso (86’) yang membuat kedudukan kembali imbang 2-2.

Di atas kertas, Inter Milan jelas lebih dijagokan untuk keluar sebagai pemenang. Akan tetapi, SPAL yang tampil lepas tanpa beban diprediksi membuat Inter Milan cukup sulit mengamankan 3 angka.

Head to Head

Seperti yang sudah diketahui, Romelu Lukaku dkk. gagal mengamahkan 3 angka di 2 pertandingan terakhir. Setelah secara mengejutkan takluk 1-2 atas tamunya, Bologna. Inter Milan juga hanya mampu meraih 1 poin di laga setelahnya. Tepatnya usai mereka hanya mampu bermain imbang 2-2 melawan tuan rumah, Hellas Verona.

Inilah yang membuat Inter Milan harus sangat berhati-hati. Apalagi musim 2019/2020 ini, pasukan Antonio Conte memang terlalu sering membuang-buang poin. Mereka kerap gagal menang meskipun lawan yang dihadapi ada dibawahnya.

SPAL jelas bukan lawan mudah, meskipun saat ini ada di dasar klasemen dan hampir dapat dipastikan terdegradasi. Namun, penampilan ngotot untuk tetap menjaga asa tampil di level tertinggi, Serie A Liga Italia musim depan membuat SPAL akan tampil habis-habisan. Inilah yang harus benar-benar diwaspadai oleh pasukan Antonio Conte.

Rentetan hasil negative di 2 giornatta terakhir membuat Inter kini turun ke urutan 4 klasemen sementara Serie A Liga Italia 2019/2020. Inter Milan mengoleksi 65 poin dari 31 pertandingan. Hasil 19 kali menang, 8 imbang dan 4 kali kalah. Romelu Lukaku dkk. menorehkan catatan 65 gol dan 33 kali kemasukan (+32).

Sementara tuan rumah SPAL masih tertimbun di dasar klasemen dengan baru meraih 19 poin dari 31 pertandingan. SPAL hanya mampu meraih 5 kemenangan, 4 imbang dan sudah harus menelan 22 kekalahan. Total SPAL telah kemasukan 56 gol dan hanya bisa menciptakan 23 gol (-33). SPAL juga masih tertinggal 9 poin dari Lecce di urutan 17 atau batas aman Serie A Liga Italia.

Kedua kesebelasan baru 5 kali berhadapan sepanjang sejarah. SPAL belum pernah sekali pun mampu mengalahkan Inter Milan. Sementara La Beneamata mampu memenangi 4 pertemuan dan 1 kali imbang, Januari 2018 lalu. Inter Milan juga sukses 3 kali mengalahkan SPAL secara beruntun di 3 pertemuan terakhir. Dimana musim ini, Inter Milan menang 2 – 1 atas SPAL di pertemuan pertama, Desember 2019. Lautaro Martinez menjadi bintang dengan memborong 2 gol Inter Milan (16’) dan (41’). Sementara SPAL menciptakan gol balasan melalui Mattia Valoti (50’).