Eintracht Frankfurt 1-1 (penalti 5-4) Rangers
Eintracht Frankfurt sukses mengalahkan Rangers di Estadio Ramón Sánchez Pizjuán dalam pertandingan final Liga Europa 2021/2022 yang berakhir dengan skor 5-4 lewat adu penalti, setelah bermain imbang 1-1 selama 120 menit.
Hal itu pun membuat Eintracht Frankfurt keluar sebagai juara Liga Europa dan memastikan satu tempat di Liga Champions UEFA musim depan lewat jalur prestasi karena hanya finish di posisi 11 klasemen Bundesliga.
Jalannya Pertandingan
Babak pertama
Kedua tim langsung tancap gas sejak kick-off babak pertama, dan dalam 10 menit awal, terjadi jual-beli serangan meskipun tidak ada yang mampu memecah kebuntuan.
Memasuki menit ke-20, Eintracht Frankfurt nyaris mencetak gol lebih dulu lewat tembakan Ansgar Knauff. Hanya saja hal itu mampu diantisipasi dengan baik oleh Allan McGregor.
Setelahnya, tepatnya pada menit ke-37, Jesper Lindstrom hampir mengubah skor setelah menerima umpan dari Borna Barisic. Namun Kevin Trapp memastikan gawang Eintracht Frankfurt tetap aman. Dan saat jeda turun minum, skor kacamata tidak berubah.
Babak kedua
Di babak kedua, masing-masing tim tampak lebih berhati-hati. Namun pada menit ke-57, skor berubah untuk keunggulan Rangers 0-1 lewat gol yang dicetak Joe Aribo.
Sempat terjadi perdebatan saat Calvin Bassey dianggap handball dalam mengantisipasi tembakan Jesper Lindstrom. Dan wasit pun meninjau VAR dan memutuskan tidak ada penalti.
Memasuki menit ke-70, tepatnya pada menit ke-69, Rafael Borre mencetak gol balasan untuk Eintracht Frankfurt sehingga skor menjadi 1-1.
Hal itu pun menjadi gol terakhir di waktu normal dan dilanjutkan ke babak tambahan.
Babak tambahan
Di babak tambahan, para pemain tampak kelelahan dan tidak ada yang terlalu agresif. Namun Borre nyaris membalikkan keadaan seandainya tembakannya pada menit ke-95 berbuah gol.
Sementara itu, Kevin Trapp harus berjuang untuk menyelamatkan gawangnya sebanyak dua kali dari gempuran para penyerang Rangers. Ditambah lagi James Tavernier hampir mengembalikan keunggulan Rangers.
Akhirnya sampai peluit panjang, skor 1-1 tidak berubah dan pertandingan dilanjutkan ke babak adu penalti.
Adu penalti
- James Tavernier gol: Eintracht Frankfurt 0-1 Rangers
- Christopher Lenz gol: Eintracht Frankfurt 1-1 Rangers
- Steven Davis gol: Eintracht Frankfurt 1-2 Rangers
- Ajdin Hrustic gol: Eintracht Frankfurt 2-2 Rangers
- Scott Arfield gol: Eintracht Frankfurt 2-3 Rangers
- Daichi Kamada gol: Eintracht Frankfurt 3-3 Rangers
- Aaron Ramsey gagal: Eintracht Frankfurt 3-3 Rangers
- Filip Kostic gol: Eintracht Frankfurt 4-3 Rangers
- Kemar Roofe gol: Eintracht Frankfurt 4-4 Rangers
- Rafael Borre gol: Eintracht Frankfurt 5-4 Rangers
Susunan Pemain
Eintracht Frankfurt (3-4-3): Kevin Trapp; Almamy Toure, Tuta (Makoto Hasebe 58′), Evan Ndicka (Christopher Lenz 101′); Ansgar Knauff, Sebastian Rode (Kristijan Jakic 90′), Djibril Sow (Ajdin Hrustic 105′), Filip Kostic; Daichi Kamada, Rafael Borre, Jesper Lindstrom (Jens-Petter Hauge 71′)
Pelatih: Oliver Glasner
Glasgow Rangers (4-3-3): Allan McGregor; James Tavernier, Connor Goldson, Calvin Bassey, Borna Barisic (Kemar Roofe 117′); Ryan Jack (Steven Davis 74′), John Lundstram, Glen Kamara (Scott Arfield 90′); Ryan Kent, Joe Aribo (James Sands 101′), Scott Wright (Junior Sakala 74′ (Aaron Ramsey 117′))
Pelatih: Giovanni van Bronckhorst
Statistik
- Dalam hal penguasaan bola, Eintracht Frankfurt hanya memiliki 42%, sedangkan Rangers lebih dominan dengan 52%.
- Untuk jumlah tembakan, tim asuhan Oliver Glasner memiliki 22 kali percobaan dimana empat diantaranya tepat sasaran dan 18 lainnya jauh dari sasaran. Sedangkan pasukan Giovanni van Bronckhorst memiliki 14 tembakan dengan enam diantaranya tepat sasaran dan delapan lainnya jauh dari sasaran.
- Mengenai sepak pojok, Eintracht Frankfurt mendapat 11 kesempatan dan Rangers hanya mendapat dua kesempatan.
- Dalam jumlah pelanggaran, Eintracht Frankfurt melakukannya 18 kali namun tanpa peringatan keras dari wasit, sedangkan Rangers melakukannya 10 kali dan diganjar dua kartu kuning.
- Eintracht Frankfurt dan Rangers sama-sama terjebak dua kali offside.
- Dalam hal penyelamatan penting, Eintracht Frankfurt melakukannya sebanyak lima kali dan Rangers melakukannya tiga kali.
- Eintracht Frankfurt menjadi tim Jerman pertama yang memenangkan Piala UEFA/Liga Europa sejak Schalke pada 1996/1997.
- Ini adalah trofi Eropa kedua Eintracht Frankfurt, 42 tahun setelah memenangkan Piala UEFA melawan Borussia Monchengladbach.
- Ini adalah kekalahan adu penalti pertama Rangers di Eropa sejak Piala UEFA 1999/2000 (vs Borussia Dortmund di babak 32 besar).
- Rangers memiliki empat tembakan tepat sasaran di babak kedua perpanjangan waktu, dua kali lipat jumlah yang mereka miliki di 105 menit pertama
- Gol Joe Aribo merupakan gol pertamanya di Liga Europa musim ini. Dia menjadi pemain Nigeria kedua yang mencetak gol di final kompetisi besar Eropa, setelah Alex Iwobi di Liga Europa 2019.
- Allan McGregor menjadi pemain tertua yang tampil di final Piala UEFA/Liga Europa (40 tahun 107 hari). Sementara itu, dia menjadi pemain ketiga yang berusia lebih dari 40 tahun yang bermain di final kompetisi Eropa, setelah Dino Zoff di Piala Eropa 1983 (41 tahun 86 hari), dan Edwin van der Sar di Liga Champions UEFA 2011 (40 tahun 211 hari).
Man of The Match – James Tavernier
Meskipun Rangers kalah di final Liga Europa musim 2021/2022 lewat adu penalti, mereka tampil maksimal dan menunjukkan segala kualitas.
Salah satu pemain yang tampil cemerlang di kubu Rangers adalah James Tavernier, dimana Whoscored mencatatkan bahwa pemain berkebangsaan Inggris itu melakukan 108 sentuhan, memenangkan enam duel udara, akurasi operan 54,7% dan melepaskan satu tembakan yang tepat sasaran.
Kemudian juga dengan berposisi sebagai bek sayap, James Tavernier layak menjadi man of the match karena memiliki rating tertinggi dalam pertandingan ini (8.39).
Pertandingan Berikutnya
Eintracht Frankfurt sudah menyelesaikan Bundesliga musim 2021/2022 pekan lalu dan menempati posisi 11 klasemen dengan koleksi 42 poin.
Sementara itu, Rangers akan menghadapi Hearts di Hampden Park untuk pertandingan final Piala FA Skotlandia yang digelar pada Sabtu malam (21/5/2022). Jangan ketinggalan sengitnya persaingan di Liga Europa musim depan. Simak terus prediksi kompetisi tersebut di SBOTOP.
●●●
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita SEPAK BOLA dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan
