Irlandia Utara 0-0 Italia
Irlandia Utara berhasil menahan Italia dengan skor 0-0 dalam pertandingan terakhir kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa yang digelar di Windsor Park pada Selasa dini hari (16/11/2021).
Setelah menjalani delapan pertandingan, Italia hanya mampu finish sebagai runner-up Grup C dengan koleksi 16 poin dan mereka tertinggal dua poin dari Swiss yang berada di puncak sekaligus menyegel lolos otomatis ke Piala Dunia 2022.
Dengan demikian, maka Gli Azzurri terpaksa kembali menjalani babak play-off seperti 2017 lalu, saat mereka gagal lolos ke Piala Dunia 2018 yang digelar di Rusia.
Sementara itu, Irlandia Utara yang bertindak sebagai tuan rumah hanya mampu menempati posisi ketiga dengan koleksi sembilan poin dan tidak memiliki kesempatan sama sekali untuk ke Qatar tahun depan.
Jalannya Pertandingan
Babak pertama
Sejak kick-off babak pertama, Italia langsung menggebrak dan menekan lini pertahanan Irlandia Utara, dimana tim tuan rumah sudah mengantisipasi hal itu dan justru tampak nyaman untuk meredam gempuran tamunya dan sesekali melakukan serangan balik.
Gli Azzurri memang membutuhkan tiga poin untuk memastikan lolos otomatis ke Piala Dunia 2022, dan itu tampak dengan gencarnya serangan yang dilakukan oleh para pemain Italia untuk memecah kebuntuan.
Akan tetapi kedisiplinan lini pertahanan Irlandia Utara perlu diacungi jempol karena Italia hanya mampu melepaskan tiga tembakan dan seringkali membuang bola pantul yang seharusnya bisa dimanfaatkan.
Secara penguasaan bola, Italia juga sangat mendominasi namun tidak mampu berbuat banyak sampai jeda istirahat.
Babak kedua
Di babak kedua, pola permainan kedua tim tidak berubah karena Italia masih berusaha untuk mencetak gol pembuka dan bahkan dengan berani menaikkan garis pertahanan untuk mengurung Irlandia Utara di wilayahnya sendiri.
Dalam situasi tertekan, pasukan Ian Baraclough menemukan celah untuk melancarkan serangan balasan yang memaksa Gianluigi Donnarumma berjuang menyelamatkan gawangnya.
Melihat pertandingan lain dimana Swiss unggul atas Bulgaria, tim asuhan Roberto Mancini menambah tempo permainan dan hasilnya adalah Federico Chiesa melepaskan tembakan keras yang masih menyamping sehingga tidak mengubah skor pada menit ke-64.
Delapan menit jelang berakhirnya waktu normal, Irlandia Utara membuat gebrakan dengan skema serangan balik cepat yang dimulai dari Stuart Dallas dan berakhir dengan tembakan yang melebar dari sasaran.
Di sisa waktu tiga menit injury time, Irlandia Utara masih mampu menahan gempuran Italia sampai wasit meniup peluit tanda pertandingan usai dengan skor 0-0.
Susunan Pemain
Irlandia Utara (4-1-4-1): Bailey Peacock-Farrell; Craig Cathcart, Jonny Evans, Tom Flanagan, Jamal Lewis; Steven Davis; Stuart Dallas, George Saville (Corry Evans 72′), Alistair McCann, Gavin Whyte (Conor Washington 72′); Josh Magennis
Pelatih: Ian Baraclough
Italia (4-3-3): Gianluigi Donnarumma; Giovanni Di Lorenzo, Francesco Acerbi, Leonardo Bonucci, Emerson (Gianluca Scamacca 80′); Jorginho (Manuel Locatelli 68′), Nicolo Barella (Andrea Belotti 64′), Sandro Tonali (Bryan Cristante 46′); Domenico Berardi, Lorenzo Insigne (Federico Bernardeschi 68′), Federico Chiesa
Pelatih: Roberto Mancini
Statistik
- Dalam hal penguasaan bola, Irlandia Utara hanya memiliki 29%, sedangkan Italia sangat dominan dengan menorehkan 71%.
- Untuk jumlah tembakan, tim asuhan Ian Baraclough hanya memiliki empat dimana dua percobaan tepat sasaran dan dua lainnya jauh tepat sasaran. Sedangkan tim asuhan Roberto Mancini memiliki 12 tembakan dengan enam yang mencapai sasaran.
- Untuk jumlah sepak pojok, Irlandia Utara memiliki tiga kesempatan dan Italia memiliki 12 kesempatan.
- Pertandingan ini tampaknya berjalan cukup keras karena Irlandia Utara dan Italia sama-sama mencatatkan 11 pelanggaran, bahkan baik tim tuan rumah maupun tim tamu sama-sama mendapat dua kartu kuning.
- Kemudian, Irlandia Utara terjebak satu kali offside dan Italia terjebak tiga kali offside.
- Dalam hal penyelamatan penting, Irlandia Utara melakukannya sebanyak enam kali, sementara Italia hanya melakukannya satu kali.
- Dalam 11 pertemuan terakhir, Irlandia Utara dan Italia telah berakhir imbang sebanyak tiga kali. Dengan tujuh lainnya adalah kemenangan untuk Gli Azzurri.
- Hasil pertandingan ini juga membuat Italia memperpanjang rekor clean sheet dalam menghadapi Irlandia Utara sejak tahun 1958.
- Secara statistik, Italia memang lebih dominan tetapi sangat buruk dalam penyelesaian akhir. Meski melakukan 422 operan lebih banyak dari Irlandia Utara, Gli Azzurri hanya berhasil melepaskan enam tembakan tepat sasaran.
- Pertandingan ini membuat Steven Davis yang merupakan kapten Irlandia Utara mendapat 132 caps, terhitung sejak debut pada tahun 2005.
- Pertandingan ini memastikan Irlandia Utara absen dari gelaran Piala Dunia sejak tahun 1986, ditambah hanya memiliki dua kemenangan dalam 10 pertandingan kualifikasi.
Man of The Match – Federico Chiesa
Dalam pertandingan terakhir kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa ini, Italia menunjukkan lini serang yang sangat luar biasa agresif dengan menggempur lini pertahanan Irlandia Utara.
Pemain yang menjadi sorotan adalah Federico Chiesa, yang mencatatkan satu umpan kunci serta melepaskan dua tembakan yang salah satunya nyaris berbuah gol.
Pemain berusia 24 tahun itu juga paling sering menggiring bola dan menusuk kotak penalti Irlandia Utara. Bahkan dia sukses melewati para pemain lawan hingga delapan kali yang tujuh diantaranya menjadi kunci permainan Italia.
Tak hanya membantu serangan, dia juga memberikan kontribusi dalam bertahan dengan dua kali melakukan tekel dan satu kali clearence. Bintang muda Gli Azzurri itu pun mendapat rating 8,0 dari Whoscored dan sosok Federico Chiesa layak dinobatkan sebagai man of the match di pertandingan kali ini.
Pertandingan Berikutnya
Ini merupakan pertandingan terakhir kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa. Bagi Irlandia Utara, mereka telah dipastikan gagal ke Qatar tahun depan karena hanya mampu menempati posisi tiga dan sangat jauh dari dua besar klasemen, dimana Italia menempati posisi kedua dan terpaksa menjalani babak play-off yang jadwal serta lawannya belum dapat dipastikan.
Jangan ketinggalan sengitnya persaingan di kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa. Simak terus prediksi kompetisi tersebut di SBOTOP.
●●●
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita SEPAK BOLA dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan