Juventus vs Hellas Verona
Setelah gagal meraih poin penuh pada giornatta 3 Serie A Liga Italia 2019/2020. Juventus akan mencoba bangkit pada giornatta 4 akhir pekan ini, 21 September 2019 pukul 23.00 malam WIB. Tampil di Allianz Stadium – Turin dan menghadapi tim papan bawah Hellas Verona membuat Juventus lebih berpeluang untuk mendapatkan kemenangan.
Akan tetapi, hal ini diyakini tidak akan bisa berjalan mudah. Verona kemungkinan akan tampil sangat bertahan guna meredam keunggulan kualitas materi pemain Juventus. Hellas Verona akan mencoba mengandalkan situasi serangan balik ataupun bola-bola mati untuk membongkar ketatnya pertahanan Juventus.
Tampil luar biasa di level Timnas dengan mencatatkan Quad-Trick, Cristiano Ronaldo gagal melanjutkannya di level klub. Mantan penyerang Real Madrid ini tidak bisa berbuat banyak ketika Juventus ditahan imbang 0-0 oleh tuan rumah Fiorentina di laga terakhir.
Namun, Cristiano Ronaldo dipastikan akan tetap menjadi pilihan pertama Maurizio Sarri untuk mengisi 1 posisi lini serang Juventus. Penyerang yang musim lalu menciptakan 21 gol dari 31 penampilan di ajang Serie A Liga Italia diharapkan segera menemukan ketajamannya. Sehingga bisa terus menambah pundi-pundi golnya. Verona jelas menjadi salah satu makanan empuk bagi Cristiano Ronaldo untuk menambah catatan koleksi golnya di musim ini.
Sementara Douglas Costa akan menjadi kreator serangan Juventus. Meskipun belum menciptakan satu gol pun sepanjang musim ini. Pergerakan dan skill Douglas Costa diharapkan bisa membongkar ketatnya pertahanan Verona. Costa diharapkan mampu menjadi penghubung sektor tengah dan depan Juventus pada pertandingan nanti.
Sementara Gialoblu Hellas Verona masih akan tetap mengandalkan gelandang muda Italia berusia 22 tahun, Matteo Pessina. Pemain ini telah sukses menciptakan 1 gol dari total 39 menit penampilan. Meskipun masih berusia muda, Pessina diharapkan mampu membawa Verona mencuri angka ketika melakoni lawatan ke Kota Turin akhir pekan nanti.
Pessina akan bertandem dengan gelandang syarat pengalaman, Miguel Veloso. Pemain berusia 33 tahun ini diharapkan mampu memimpin rekan-rekannya. Mantan gelandang Genoa ini akan bertugas sebagai seorang “Deep Lying Playmaker”. Kombinasi inilah yang kemungkinan besar akan menjadi andalan Verona ketika berhadapan melawan tuan rumah Juventus.
Tampil di Stadio Artemio Franchi – Firenze, La Vecchia Signora Juventus menuai hasil negatif. Laga “come back” Maurizo Sarri yang sempat terserang penyakit kontra tuan rumah Fiorentina ini berakhir dengan skor imbang tanpa gol 0-0.
Menerapkan skema 4-4-2 dengan Higuain dan Cristiano Ronaldo sebagai ujung tombak. Juventus kesulitan untuk membongkar ketatnya pertahanan Fiorentina yang dikawal 3 bek tengah yaitu Milenkovic, Pezzella dan Caceres.
Bahkan, Juventus hanya mampu menciptakan 4 shot on target. Sementara tuan rumah La Viola Fiorentina mampu menciptakan 7 shot on target. Juventus juga tidak pernah mendapatkan sepak pojok sepanjang 90 menit. Sementara Fiorentina memiliki 10 sepak pojok. Hal ini menjadi bukti jika ada masalah serius pada barisan depan Juventus di laga ini.
Sementara tim tamu, Hellas Verona harus menelan kekalahan di depan pendukung sendiri. Tampil di Stadio Marc’Antonio Bentegodi – Verona, skuad berjuluk Il Gialloblu ini harus takluk dengan skor tipis 0-1 atas tamunya AC Milan. Adalah Krzysztof Piatek yang mampu menciptakan satu-satunya gol pembeda pada pertandingan ini melalui titik putih (pinalti).
Dalam pertandingan ini, Juventus tentu jauh lebih diunggulkan untuk memenangkan pertandingan. Keunggulan kualitas skuad dan faktor kandang membuat anak asuh Maurizio Sarri diyakini akan keluar sebagai pemenang.
Head to Head
Selain mempunyai keunggulan kualitas materi pemain dan tampil sebagai tuan rumah. La Vecchia Signora selalu mampu memenangkan pertandingan dalam 10 pertandingan terakhir secara beruntun. Juventus juga tampil begitu produktif ketika menjamu Verona di Turin. La Vecchia Signora sukses menciptakan total 25 gol dari 10 laga kandang terakhir. Mereka juga hanya 6 kali kebobolan. Tentu ini menjadi bukti perbedaan mencolok kualitas dari kedua tim.
Pada pertemuan terakhir (19/5/2018) lalu, Juventus sukses mengalahkan Hellas Verona dengan skor tipis 2-1 di Turin. Dua gol Juventus dicetak oleh Daniele Rugani (49’) dan Miralem Pjanic (52’). Sementara satu-satunya gol balasan Hellas Verona dicetak oleh Alessio Cerci (76’).
Dalam 5 pertemuan terakhir, Juventus mampu meraih 3 kemenangan, 1 imbang dan 1 kali Hellas Verona menang. Juventus juga mampu menyapu bersih 2 pertemuan terakhir dengan kemenangan. Dimana ketika tampil di markas Verona, Juventus menang dengan skor 3-1.
Ketiga gol Juventus dicetak oleh Blaisse Matuidi (6’) dan Brace Paulo Dybala (72’) (77’). Sedangkan satu-satunya gol Hellas Verona dicetak oleh Caceres (59’).
Saat ini, Juventus masih tertahan di peringkat 3 klasemen sementara Serie A Liga Italia 2019/2020. Juventus mengoleksi 7 poin dari 3 pertandingan. Hasil dari 2 menang dan 1 imbang. Juventus juga mampu menciptakan 5 gol dan 3 kali kebobolan (+2) sejauh ini.
Sedangkan Hellas Verona masih tertahan di panan tengah. Verona menempati urutan 11 klasemen dengan perolehan 4 poin hasil 1 menang, 1 imbang dan 1 kalah. Verona juga baru menciptakan 2 gol dan 2 kali kebobolan (+0) sejauh ini. Meskipun kurang produktif, namun hanya kebobolan 2 gol jelas menjadi bukti jika Gialoblu mempunyai lini belakang yang patut diperhatikan Juventus.
Tips Taruhan
 |
 |
Juventus vs Hellas Verona | 1X2 Juventus @1.16 |
| 21 September 2019, 23:00 WIB |
Kemenangan tak terelakkan akan menjadi milik Si Nyonya Tua. Juventus akan menang dengan skor 2-0 atas Verona.
PENJELASAN SINGKAT TENTANG NILAI ( ) TARUHAN KAMI: |
|||
|---|---|---|---|
| = €20 (SANGAT YAKIN) |
 = €10 (YAKIN) |
= €5 (CUKUP YAKIN) |
|
Disclaimer: Odds telah sesuai pada saat penulisan.
●●●
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita SEPAK BOLA dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan
